Menyusun Proposal Pengabdian Yang Bermutu: Catatan Pinggiran

Acara yang digelar di Hotel AMAROSAA, Mulai Tangga 27 sampai 29 Juli 2017, yang merupakan presentasi nominator Pengabdian Kepada Masyarakat berlangsung dengan sukses.
Ada beberapa catatan penting yang sekiranya perlu menjadi perhatian para nominator untuk menjadi evaluasi ke depan agar lebih baik.
Kepada para pengaju proposal khususnya PkM, berikut beberapa catatan penting kelemahan dari proposal Pengabdian yang sering ditemukan, diantaranya:
  1. Masih minim data terkait kondisi obyektif subjek dampingan;
  2. Lemah perspektif teoretik terutama terkait posisi riset yang dilakukan dengan riset-riset sebelumnya terkait;
  3. Strategi yang diusulkan sebagaian besar masih berorientasi pada event organizer, belum mengarah kepada community organizer, cirinya cenderung karitatif, pelatihan dan top down;
  4. Belum banyak menggunakan pendekatan/metodologi riset berbasis partisipatif seperti PAR, CBR, ABCD ato ComDev yang lain. Kalaupun ada hanya sekadar ditulis tanpa operasionalisasi proses kerja riset;
  5. Sering “gegabah” menyalahkan (victime) subjek dampingan, karena tidak didukung data riset sebelumnya, sehingga lemah dalam menangkap realitas sebenarnya (obyektifikasi).
Demikian catatan pinggir saat mereview proposal #ayomeneliti.com
By: Dr. Abdul Muhid, M. Si.

About admin

Check Also

Kecendekiawanan dalam Jurnal Bereputasi: Catatan Tadarus Litapdimas #TL9

Webinar Tadarus Litapdimas #9 kembali digelar. Kali ini Tadarus Litapdimas Seri ke-9 mengusung tema “Kecendekiawanan …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *