Melalui 1st Annual Conference for Muslim Scholars (AnCoMS) mampu mendobrak kejumudan dan kemapanan kajian Islam yang selama ini masih terjebak dengan pendekatan normatif-teologis menuju kajian Islam multidisipliner & interdisipliner. Paper-paper yang dipresentasikan oleh para pemakalah terpilih telah “berani” dan percaya diri dalam mengkaji Islam dengan menghadirkan ilmu-ilmu sosial humaniora & sain teknologi.
Sebuah terobosan baru yang mendobrak kemapanan di kalangan dosen PTKI kata Dr. Muhammad Zain, M. Ag (Kasubdit Litapdimas Diktis Pendis Kementerian Agama RI).
AnCoMS (Annual Conference for Muslims Scholars) 2017 merupakan ajang perhelatan pemikiran para dosen/akademisi dlm merespons perubahan dunia, terutama produk pemikiran ilmiah dg basis nilai2 keIslaman multidisipliner. Jika Diktis ada AICIS, Kopertais IV ada AnCoMS yg InsyaAllah akan menjadi konferensi tahunan, sekaligus menjadi ajang silaturrahmi para akademisi se-Kopertais Surabaya.
1st AnCoMS 2017 ini bertema “Memperkokoh Kajian Islam Multidisipliner di Era Kontemporer” yg berlangsung 13-14 Mei 2017. Acara dibuka Prof. Dr. Phil. Kamaruddin Amin (Direktur Jendral Pendidikan Islam Kemenag RI. Nara sumber sesi seminar:
(a) Prof. Mark R. Woodward,
(b) Prof. Dr. Azyumardi Azra, MA
(C) sebagai Moderator Prof. Masdar Hilmy.
Termasuk di sesi sore ada
~ Dr. Moh. Zain (Kasubdit PkM & Publikasi Ilmiah Diktis);
~ Dr. Anis Masykhur (Kasi Penelitian Diktis Kemenag RI).
Alhamdulillah dlm AnCoMS 2017 ini terpilih 100 naskah pemikiran para dosen yg bukan sj dr wilayah Kopertais IV, bahkan ada jg dr kampus luar Jawa. Naskah yg terpilih mendapat kesempatan utk presentasi. Dimana tulisan dipetakan ke dlm bbrp cluster: Ekonomi Islam, Hukum Islam, Kajian Multidisipliner, Komunikasi Islam, dan Pemikiran Islam dan pendidikan Islam. Karya ilmiah para dosen ini diterbitkan dlm bentuk proceeding. Semoga karya para dosen ini bisa memberi manfaat dan kontribusi bagi peningkatan keilmuan dan kajian Islam multidisipliner. Semoga jg menjadi tasyji” bagi para peneliti dan penulis se-Kopertais wilayah 4.