Dalam rangka meningkatkan kapasitas penulisan dan menghindari gap yang sering terjadi antara penulis dan pengelola jurnal (dalam hal ini adalah editor dan reviewer) jurnal, maka tim Engagement, jurnal pengabdian kepada Masyarakat, adakan program writing academic yang diselenggarakan pada hari tanggal 31 Agustus 2019 di hotel Amaris Surabaya.
Acara dilakukan beberapa sesi. Pertama, sesi penyamaan persepsi dan wawasan terkait jurnal berbasis pengabdian. hal ini dilakukan dalam rangka membedakan antara jurnal penelitian dan pengabdian. hal ini memang menjadi masalah tersendiri yang harus diselesaikan dengan segera. acara ini diisi oleh chief editor engagement, Dr. Abdul Muhid. beliau menekankan perbedaaan penting antara jurnal pengabdian dan jurnal penelitian. dan hal yang membedakan jurnal engagament dibandingkan jurnal pengabdian yang lain.
sesi kedua adalah penyamaan persepsi dalam hal gaya selikung (template) jurnal. banyak sekali dari para penulis blm menyadari betapa pentingnya gaya selikung jurnal. hal ini terkait dengan ciri khas sebuah jurnal. baik dari segi penulisan konten, maupun teknis penulisan dan reference style yang digunakan. acara ini diisi oleh Dr. Amang dan tim.
sesi selanjutnya adalah pembelajran tentang software penulisan referensi, yaitu mendeley. diharapkan agar peserta menguasai software tersebut. sehingga memudahkan para penulis dalam mencari dan membuat daftar pustaka serta gaya sitasi artikel.
acara berlangsung secara meriah, mulai dari pagi sampai sore. dilanjutkan malam dengan acara non formil. hal ini karena banyak sekali peserta begitu antusias dalam program wiriting academic ini.
harapan dari peserta, agar acara semacam ini sering diselenggarakan dalam rangka meningkatkan kualitas penulis dan meminimalisir gap antara penulis dan pengelola jurnal.